Gerrard prediksi Mane sabet status Pemain Terbaik

Liverpool - Steven Gerrard mendukung Sadio Mane untuk mengangkat trofi Pemain Terbaik PFA musim ini.

Bintang berusia 25 tersebut mengawali musim anyar dengan apik dengan mencetak dua gol dari dua pertandingan .

Dan Gerrard yang sangat menikmati performa Mane menyebut Mane akan menikmati musim yang menyenangkan bersama pasukan Jürgen Klopp musim ini.

"Mane jagoan saya untuk menyambar predikat Pemain Terbaik," ujar Gerrard di BT Sport.

"Dia pemain kunci Liverpool dan bagi saya dia berada di barisan terdepan untuk meraih penghargaan."

"Saya sering menyimak aksinya dan permainannya sulit ditebak. Dia punya kecepatan tinggi hingga bisa mengelabui para pengawalnya."

Klopp apresiasi kemampuan berpikir Mane

Liverpool - Kecepatan berpikir Sadio Mane saat mencetak gol kemenangan melawan Crystal Palace mengingatkan Jürgen Klopp pada gol dramatisnya di derby Merseyside tahun lalu.

Pemain Senegal ini begerak cepat untuk menyambut umpan di area penalti the Eagles sebelum akhirnya menceploskan bola ke gawang lawan.

Setelah mencetak gol di pekan pertama melawan Watford, Mane kembali menjadi bagian penting pasukan Klopp - dan meski bos enggan memberikan kredit pada satu pemain, ia mengapresiasi insting sang pemain.

"Hal terbesar di tim tahun lalu adalah finis keempat tanpa Sadio selama setengah tahun. Saya tidak terlalu yakin berapa lama, tapi yang jelas sangat lama," ujar sang manajer.

"Ia membuat langkah besar tapi seperti yang dapat Anda bayangkan, saya tidak terlalu senang memuji seorang pemain di awal musim.

"Tapi ia penting, semua orang dapat melihat sekarang ia bisa mengubah pertandingan. Sadio masih bisa belajar, itu sangat bagus.

"Sadio membuat keputusan di akhir yang sangat penting. Ia ada di situasi tersebut. Ini bukan gol yang sama, tapi mirip dengan gol lawan Everton [di Goodison Park], pemikiran tercepat.

"Semua orang berpikir tentang betapa cepat ia dengan kakinya dan itu benar, tapi ia cepat dalam berpikir, itu mungkin skill yang lebih impresif."

Robertson dipanggil Skotlandia untuk kualifikasi Piala Dunia

Liverpool - Nama Andy Robertson masuk dalam skuat terkini Skotlandia untuk pertandingan kualifikasi Piala Dunia.

Skuat Gordon Strachan menghadapi dua lawan penting bulan depan, bertandang ke Lithuania dan menjamu Malta di Skotlandia.

Bek kiri Liverpool Robertson, yang melakoni debut untuk klub melawan Crystal Palace pada Sabtu, termasuk di antara 27 pemain yang dipilih untuk dua pertandingan tersebut.

Skotlandia jumpa Lithuania pada Jumat, 1 September, kemudian menjamu Malta tiga hari kemudian. Tim Strachan saat ini menempati peringkat keempat Grup F, di bawah Inggris, Slovakia dan Slovenia.

 Berikut nama-nama pemain yg di panggil ke timnas Skotlandia :

Klopp puas dengan kemenangan Liverpool

Dublin - LFC sukses mengakhiri pramusim dengan kemenangan 3-1 atas Athletic Bilbao dan ini membuat Klopp makin bahagia dengan tim yang ada.

Gol dari Firmino, Woodburn dan Solanke menyudahi perlawanan Bilbao di Dublin. Meski tampil tanpa banyak pemain pilar, namun The Reds membuktikan jika mereka masih cukup kuat dan siap menghadapi kompetisi pada musim depan.

Usai pertandingan, Klopp mengatakan: "Pada babak pertama, di 30 menit awal kita bermain sangat baik, namun kemudia kita kehilangan organisasi permainan. Sementara di babak kedua kita bisa menunjukkan dengan baik.

"Tidak ada tim A atau tim B, kita bisa lihat sendiri. Pemain-pemain muda kita menunjukkan bagaimana seharusnya dan menjadi contoh yang bagus. Ini adalah hal yang sangat bagus." 

Khusus mengenai Solanke, Klopp mengatakan: "Ia masih seorang pemain muda, namun dia tidak terlihat seperti itu, dan itulah ia sesungguhnya. Sangat menyenangkan memiliki pilihan pemain seperti dirinya.

"Pramusim ini seolah kita mendapat banyak pemain baru, Moreno 100% telah kembali, Robertson juga menunjukkan kualitas dan skill yang dimilikinya. Bagi Ryan Kent, ini juga pramusim yang sangat berbeda dengan pramusim tahun lalu."

LFC menang 3-1 atas Athletic Bilbao di Dublin

Dublin - Gol Firmino di babak pertama diperbesar oleh Woodburn dan Solanke hingga membuat The Reds menang 3-1 atas Athletic Bilbao.

Melawan Athletic Bilbao, The Reds turun tanpa Coutinho, Henderson dan Sturridge. Tidak hanya itu, Mane juga tidak menjadi starter dan duduk di bangku cadangan bersama 12 pemain lain.

Trio Firmino, Origi dan Salah menjadi tumpuan di lini depan. Sementara Emre Can, Grujic dan James Milner menjadi jenderal lapangan tengah

Sejak menit pertama, The Reds langsung mengambil inisiatif serangan dan bermain dengan tempo tinggi. Sementara lawannya, Athletic Club bermain menekan dan mengandalkan serangan balik cepat mereka.

Gelombang serangan pasukan Klopp sukses berbuah gol di menit 19, ketika Firmino dijatuhkan di kotak penalti dan dirinya sendiri yang mengambil tendangan. Eksekusi penalti sukses dan The Reds memimpin 1-0.

Sayangnya keunggulan hanya bertahan hingga menit 30 saja. Sebuah serangan balik membuat pertahanan LFC panik dan sebuah kesalahan sukses dikonversi menjadi gol penyeimbang.

Meski terus menekan, namun tidak ada tambahan gol yang tercipta sehingga kedua tim masuk ke ruang ganti dan mengakhiri babak pertama dengan kedudukan imbang 1-1.

Babak kedua dimulai dengan 10 pergantian pemain yang dilakukan oleh Klopp. Kali ini Mane, Solanke dan Kent berada di lini depan LFC. Sementara Woodburn dan Ejaria berada di lini tengah mendukung serangan.

Meski relatif pemain muda yang turun, namun tekanan tinggi dari LFC justru tidak menurun. Justru akhirnya Woodburn membuat LFC unggul dengan tendangan kerasnya usai mendapat umpan dari Solanke.

Unggul 2-1 bukan berarti LFC mengurangi serangan. Berkali-kali percobaan serangan dilakukan hingga akhirnya Solanke yang sukses memperbesar keunggulan The Reds. Sundulan yang bagus dan mematikan membuat kiper lawan gagal menjangkau bola. Skor berubah menjadi 3-1.

Beberapa peluang emas masih tercipta jelang babak kedua usai, namun penyelesaian akhir dan sentuhan-sentuhan yang kurang pas membuat tidak ada tambahan gol yang tercipta. LFC akhirnya menang 3-1 atas Athletic Bilbao.

Lallana akan absen perkuat LFC selama beberapa bulan

Liverpool - Jürgen Klopp memastikan bahwa Liverpool tidak diperkuat Adam Lallana untuk jangka waktu yang lama karena cedera paha.

Sang playmaker mengalami masalah ini saat final Audi Cup melawan Atletico Madrid di Munich pada Kamis dinihari WIB.

Lallana akan absen selama 'beberapa bulan, bukan selama beberapa pekan' saat memulai program rehabilitasi dengan tim medis klub, menurut Klopp.

Klopp mengatakan kepada Liverpoolfc.com: "Ini tentu bukan berita yang kami inginkan.

"Sayangnya, kerusakannya sedemikian rupa sehingga kemungkinan besar Adam akan absen selama beberapa bulan bukan beberapa pekan, jadi saya pikir kita tidak bisa memainkannya dari Agustus dan September.

"Di luar itu kita akan memantau dan menunggu dan melihat. Dia adalah seorang pemain dengan sikap kelas dunia terhadap segala hal secara profesional dan dia selalu kembali pada saat yang tepat karena cedera karena sejak saya berada di sini, jadi kita akan lihat."

Liverpool ditantang Hoffenheim di play-off Liga Champions

Liverpool - The Reds akan bertemu dengan tim Bundesliga pada undian yang dilakukan pada Jumat (4/8/2017) di Nyon, yang akan menjadi pertemuan pertama antara kedua klub tersebut.

Tim asuhan Klopp akan melakukan perjalanan tandang ke tanah airnya untuk pertandingan leg pertama pada Rabu (16 Agustus) dinihari WIB sebelum menjamu Hoffenheim delapan hari kemudian di Anfield.

Pengetahuan manajer tentang Hoffenheim membuatnya paham bahwa ada rintangan keras di jalan menuju 32 besar, tapi dia juga percaya bahwa tim asal Jerman itu akan memiliki perasaan yang sama.

"Sangat menarik. Sebenarnya, persis seperti yang saya harapkan saat saya melihat - jika ada pilihan, sepertinya kita selalu melawan tim Jerman! Maaf! "Katanya kepada Liverpoolfc.com.

"Sudah jelas dari saat pertama ketika kami tahu siapa yang kemungkinan bakal kami hadapi bahwa tidak akan ada pertandingan yang mudah. Ini Hoffenheim dan pasti bukan pertandingan yang mudah.

"Tapi kita juga tidak boleh lupa apa yang mereka pikirkan saat mereka melihat hasil undian, itu bukan hal terbaik yang bisa mereka dapatkan.

"Saya baik-baik saja dengan (undian) itu, senang mengetahui dan sekarang kita bisa mulai mempersiapkannya. [Mereka adalah] tim yang kuat, seperti setiap orang bisa bayangkannya. Jika Anda berada di urutan keempat di Jerman, Anda adalah tim yang kuat.

"Ini klub yang sangat menarik. Mereka memiliki banyak pemain muda yang sangat bagus. Mereka kehilangan dua dari mereka - [Sebastian] Rudy dan [Niklas] Sule ke Bayern - dan mendapat sedikit perubahan. [Mereka memiliki] seorang manajer yang sangat muda, baru berusia 30 tahun, seorang pria yang sangat berbakat.

"Itu tantangan sebenarnya tapi saya menantikannya. Pertama kita akan bermain melawan Watford tapi pada saat bersamaan kita akan mulai bersiap menghadapi Hoffenheim dan ini sangat menggairahkan."

LFC menang telak, Klopp: Masih ada ruang peningkatan

Munich - Jürgen Klopp memberikan reaksi positif menyusul kemenangan impresif Liverpool atas Bayern Munich, namun menegaskan masih banyak ruang yang perlu ditingkatkan.

The Reds akan menghadapi Atletico Madrid di final Audi Cup usai mempermalukan tuan rumah 3-0 via gol-gol Sadio Mane, Mohamed Salah dan Daniel Sturridge.

Dengan kampanye Liga Primer akan dimulai dalam dua pekan, skuat Klopp tampak menjanjikan sepanjang laga pramusim ini.

Namun, manajer asal Jerman Klopp yakin masih ada yang perlu ditingkatkan.

"Tidak terlalu positif [seperti yang lainnya] karena [meskipun] saya melihat kami menang dan hampir semuanya super, kami masih dalam tahap persiapan dan kami harus berpikir tentang apa yang harus kami lakukan, yang dapat membantu kami di semua pertandingan," buka Klopp dalam sesi jumpa pers.

"Kami tidak main cukup bagus sejauh ini dan Bayer terlalu banyak menguasai bola. Kami dua kali mencetak gol tapi memberikan bola kepada Bayern dan harus banyak kembali ke belakang.

"Tim saya menunjukkan seberapa bagus mereka dapat main sepakbola - gol ketiga luar biasa, itu sebuah pergerakan yang sangat bagus dalam menyerang.

"Di babak pertama kami main sangat sangat bagus dalam melancarkan serangan balik, tekanan lini belakang juga sangat bagus. Jika Anda melihat intensitas dalam latihan beberapa hari terakhir, itu sangat bagus."